Senin, 12 Agustus 2013

Scalping dalam trik menghasilkan uang

Dalam Trading menentukan momentum atau waktu adalah hal yang sangat penting dan hal ini wajib dimilki oleh trader, Namun dalam kesempatan kali ini penulis trik menghasilkan uang tidak akan membahas mengenai momentum tersebut melainkan akan membahas menganai salah satu trik menghasilkan uang dalam trading dengan memanfaatkan momentum singkat atau waktu yang singkat karena bila Trader mampu menentukan momentum pergerakan harga baik secara pendek maupun panjang tentunya hal itu akan memberikan kemungkinan yang lebih besar kepada trader untuk memperoleh profit dalam trading yang dilakukanya. Momentum sangat bermanfaat untuk menunjukkan kapan pasar mulai jenuh jual atau jenuh beli. nah dalam trading ternyata ada cara trading dengan memanfaatkan momentum yang singkat yaitu Trading dengan cara Scalping, setelah dalam artikel sebelumnya kita telah membahas scalping secara singkat maka sekarang kita akan membahashnya lebih rinci dan jelas lagi apa itu scalping?  scalping adalah gaya trading yang dilakukan dalam rantang waktu open posisi yang sangat singkat dan jarak antara target ataupun stop loss yang relatif kecil. Trader yang memiliki gaya scalping biasa disebut dengan kata scalper. Para scalper memanfaatkan situasi pergerakan harga sideway dengan range pergerakan yang  sangat ketat. Alih-alih mencari profit besar, keuntungan sekitar 10 atau 15 pips sudah cukup bagi mereka. Mereka berpendapat yang penting adalah stabilitas dan frekuensi trading yang tinggi.

Tugas para Scalper adalah mendapatkan uang dalam setiap pergerakkan micro, karena para scalper berpendapat bahwa akan jauh lebih mudah mendapatkan keuntungan yang kecil dibandingkan harus mengejar keuntungan 50-100 pips dalam satu kali tradenya. Agar akumulasi hasil tradingnya besar, terkadang mereka juga menempatkan jumlah lot yang jauh lebih besar dalam sekali transaksi dibandingkan jumlah lot yang ditempatkan para trader pada umumnya. Tujuannya adalah untuk memperkecil jarak target tapi menghasilkan jumlah profit yang cukup banyak. Misalnya, dengan modal $1,000 para scalper bisa menempatkan hingga 5-10 lot per transaksi karena mereka hanya mengincar sekitar 10-15 pips saja. Sama halnya dengan level stop yang mereka gunakan hanya berkisar antara 10-15 pips dan biasanya para scalper bisa melakukan open posisi  Selama satu hari beberapa trader tipe scalping bisa membuat beberapa kali open posisi bahkan membuat lebih dari 100 open posisi pada masa waktu tertentu , periode posisi ini terjadi dalam beberapa menit. Untuk beberapa menit tersebut, pasar forex membuat pergerakkan dalam arah yang benar dengan beberapa pip, yang diambil scalper sebagai profit setelah penutupan posisi. Tentu saja, profit posisi ini kecil, namun dapat mencapai jumlah yang signifikan jika ditotalkan. Deal tidak selalu menguntungkan dan jika pasar bergerak di arah berlawanan, posisi harus ditutup dengan cepat tanpa penyesalan, jika tidak, kerugiannya akan besar.  Gaya trading scalping biasanya memanfaatkan time frame 1 jam, 5 menit dan 1 menit. Time frame 1 jam berguna untuk menentukan major trend sedangkan 5 menit dan 1 menit untuk timing, artinya menentukan kapan mengeksekusi transaksinya.

Kelebihan dari sistem trading ini adalah relatif cepat atau mudah dalam mencapai target profit, karena memang targetnya kecil. Pergerakan 10 pips bahkan bisa kita peroleh ketika pasar sedang sangat sepi, misalnya ketika bursa Amerika tutup.

Namun selain kelebihanya tentunya cara scalping juga memiliki kelemahan. Salah satunya adalah sulitnya menempatkan stop loss. Berhubung targetnya kecil, maka stop loss pun harusnya kecil juga, yaitu sekitar 10-15 pips saja. Permasalahannya adalah jarak stop loss yang kecil akan sering “kena” (hit). Sedangkan jika stop loss diperlebar – misalnya 30 pips – maka ini berarti risk management yang buruk. Maka dari itu, para scalper haruslah benar-benar teliti dan sangat disiplin, sehingga jika transaksi mereka merugi mereka bisa segera keluar dari pasar.

Teknik Scalping bisa menjadi sesuatu strategi trading yang menyenangkan, namun juga bisa membuat stress dan kelelahan karena tentunta anda sebagai trader pasti standby dihadapan komputer anda agar tidak melewatkan momentum pergerakan harga yang dikira tepat untuk membuka posisi kemudian buatlah target profit harian yang harus anda capai, jangan terjebak untuk trading berlebihan. Saat trading Anda mengalami loss saat menggunakan teknik scalping, janganlah sekali-sekali berpikiran untuk membalas dendam kerugian yang anda alami saat itu juga. Masih ada hari esok dimana anda bisa trading kembali menggunakan teknik scalping.

Yups cukup sampai disini analisa terkait Scalping yang dapat disampaikan oleh penulis trik menghasilkan uang kepada anda-anda semua semoga dapat menambah pengetahuan anda dan bagi ingin tau lebih jauh terkait Trading dan beragam triknya silahkan klik disini http://www.mysmartfx.com/id/advanced-class-2/

2 komentar:

  1. Teknik scalpingan memang bisa digunakan oleh trader untuk menghasilkan keuntungan dan sekarangpun saya mencoba untuk bisa melakukan trading dengan cara yang terbaik di broker octafx dimana broker ini memberikan saya sistem dengan Kondisi trading yang tak tertandingi : Minimal deposit $5, Floating spread dari 0.2 pips, 0.01lot Nilai minimum, Eksekusi trade kurang dari 0.1 detik, Bonus 50% di setiap deposit dan Deposit akun Tanpa komisi

    BalasHapus